Canon Perkenalkan Empat Printer Bernama Image Prograf Pro 520, 540, 540S, dan 560S

BABAT POST – Marketing Manager PT Datascrip Andreas Pakasi mengatakan, tahun ini Canon menguasai sekitar 28 persen pasaran printer format besar di Indonesia. Angka tersebut sudah lebih besar dibandingkan tahun lalu sebesar 25 persen.

“Tahun 2017 nanti, kami targetkan pangsa pasar large format Canon naik menjadi 30 persen dengan penjualan sebanyak 300 unit,” kata Andreas saat berbicara dalam acara peluncuran printer ImagePrograf Pro Canon di Bali, Rabu (30/11/2016).

Read More
Berita Terkait :  Wireless Charging Tak Ada di iPhone Terbaru Tahun Ini

Pasaran printer format besar untuk keperluan profesional semakin diramaikan dengan kehadiran empat model ImagePrograf terbaru dari Canon. Keempat printer bernama ImagePrograf Pro 520, 540, 540S, dan 560S itu resmi diluncurkan dalam acara di Bali, Rabu (30/11/2016).

Andreas Pakasi, Marketing Manager PT Datascrip, selaku distributor produk-produk Canon di Indonesia, mengatakan bahwa empat printer ImagePrograf model anyar tersebut ditujukan bagi konsumen yang menghendaki kualitas cetak gambar tertinggi.

“Bisa untuk art, studio foto, wedding, atau pun reproduksi karya seni yang membutuhkan cetak ukuran besar,” ujar Andreas ketika berbicara di panggung acara. Contoh-contoh produknya semisal foto, poster, banner, dan kanvas.

Berita Terkait :  Canon Luncurkan 10 Printer UKM Harga Rp 3 Jutaan

Soal ukuran cetak, model ImagePrograf Pro 520 mendukung pemakaian kertas 24 inci. Sementara, ImagePrograf Pro 540 dan 540S dapat mencetak di kertas berukuran hingga 44 inci. Model terbesar dari seri ini, ImagePrograf Pro 560S, mendukung penggunaan kertas hingga 60 inci.

Kualitas cetakan keempat printer turut didukung penggunaan tinta 8 warna (ImagePrograf Pro 540S dan 560S) serta tinta 12 warna (ImagePrograf Pro 520 dan 540). Khusus dua model 12 warna memiliki teknologi tinta Chroma Optimiser yang diklaim bisa memberikan cetakan gambar kualitas tinggi untuk diaplikasikan pada karya-karya fine art dan fotografi profesional.

Semua model ImagePrograf Pro baru di atas turut dilengkapi dengan layar sentuh LCD 3,5 inci. Seluruh model juga dapat mencetak file berformat PDF atau JPEG dari USB flash drive dan perangkat mobile lewat koneksi Wi-Fi untuk kemudahan pakai.

Berita Terkait :  Canon Perkenalkan Kamera Saku PowerShot G9 X Mark II

Di Indonesia, ImagePrograf Pro 520 dipasarkan dengan harga Rp 85 juta. Sementara, ImagePrograf Pro 540 dan 540S masing-masing dibanderol Rp 110 juta dan Rp 100 juta. Model tertinggi, ImagePrograf Pro 560S dihargai Rp 200 juta.

Datascrip turut memberikan perlindungan garansi untuk printer-printer profesional dengan harga mencapai ratusan juta rupiah ini. “Khusus untuk bagian head printer, kami berikan garansi seumur hidup,” pungkas Andreas.

Related posts