Babatpost.com – Jadi PSK, lima warga Negara Maroko di Deportasi, Lima Warga Asing asal Maroko harus berurusan dengan badna imigrasi Indonesia karena lima warga asing ini secara langsung terlibat kasus prostitusi terselubung. Menurut penyelidikan para wanita ini telah dijual dan menjadi alat prostitusi antar negara.
Kepala Imigrasi Bandara Soekarno Hatta Alif Suadi mengungkapkan, penolakan yang dilakukan pihak Imigrasi dilakukan setelah pemeriksaan dokumen kemigrasian yaitu paspor dan visa.
“Selain dilakukn pemeriksaan mendalam terhadap dokumen, pihak imigrasi juga melakukan interview mendalam dengan kelima wanita asal Maroko tersebut. Memang saat dilakukan interview mereka mengaku sebagai turis dan akan jalan-jalan di Indonesia, namun ketika ditanya tujuannya kemana mereka malah diam dan seperti orang bingung,” kata Alif Suadi.
Alif mejelaskan bahwa petugas yang pada saat itu berjaga adalah Ruhiyat M Tholig, Kepala Unit Imigrasi Bandara Soekarno Hatta. “Dari pemeriksaan dokumen dan profiling yang dilakukan diduga mereka akan terlibat jaringan prositusi dengan konsumen juga orang asing sebagaimana telah diungkap Imigrasi Bogor dan Jakarta,” sambungnya.
Kelima wanita cantik tersebut berinisial FZ (22) dan SM (21) penumpang Emirates EK 356 dari Dubai. EN (19) penumpang Etihad EY 474 dari Abu Dhabi. EH (23) penumpang KLM 809 dari Kuala Lumpur dan FS (22) penumpang Qatar Airways QR 954 dari Dhoha.
“Kebijakan bebas visa untuk menarik wisatawan asing yang saat ini diberikan kepada 169 negara jangan sampai dijadikan celah bagi jaringan prostitusi internasional. Hari ini mereka langsung dipulangkan kenegaranya dengan menggunakan pesawat yang sama,” pungkas Alif Suadi.
