Catat Hasil Terburuk dalam 5 Tahun Ini Perasaan Valentino Rossi

BABAT POST – Valentino Rossi, Pebalap Movistar Yamaha, mencatat hasil kualifikasi terburuk dalam lima tahun terakhir, Sabtu (22/10/2016).

Rossi akan mengawali balapan GP Australia di Sirkuit Phillip Island dari posisi start ke-15. Ini merupakan hasil terburuknya sejak memulai balapan GP Aragon 2011 dari posisi start ke-17.

Read More

Sebelumnya pertarungan keras terjadi antar Rossi, Cal Crutchlow (LCR Honda), dan rekan satu timnya, Jorge Lorenzo. Rossi berupaya keras untuk mangejar keduanya di menit-menit akhir, bahkan ia sempat duduk di posisi kedua setelah setelah Lorenzo masuk ke pit.

“Tadi adalah hari yang sulit. Kami sangat kesulitan dan saya tidak pernah kuat,” kata Rossi setelah sesi kualifikasi, yang dilansir Motorsport.com.

Berita Terkait :  MotoGP Belanda: Bagnaia kembali ke jalur kemenangan, biaya penalti Binder P3

“Bahkan di lintasan basah, saya tidak menyangka (akan kesulitan) karena kemarin (Jumat) saya tidak terlalu buruk. Kemarin saya merasa oke dengan motor dan bisa melakukan putaran bagus,” ujar Rossi.

Rossi menyebut masalah dengan ban depan yang membuatnya tidak bisa mencatat putaran maksimal di lintasan basah lalu mengering.

Rossi gagal masuk 10 besar pencatat putaran terbaik pada akhir sesi latihan bebas ketiga yang memaksanya harus turun pada kualifikasi pertama (Q1).

Pada Q1, dia gagal menjadi dua pebalap tercepat yang berhak ikut kuailifikasi kedua (Q2), bergabung dengan 10 pebalap lainnya untuk memperebutkan pole position.

Rossi berada di urutan kelima pada akhir Q1 yang berarti akan menempati posisi start ke-15.

Berita Terkait :  Berita Terbaru MotoGP: Yamaha Harus Lakukan Ini pada Valentino Rossi Agar Bisa Bersaing di Musim Nanti

“Hari ini kami menghadapi kondisi yang berbeda (dari kemarin), semua berjalan salah. Kami juga melakukan beberapa kesalahan soal ban. Masalahnya adalah saya selalu lambat, tidak ada feeling,” ucap Rossi.

Rekan satu tim Rossi, Jorge Lorenzo, juga harus memulai sesi kualifikasi dari Q1. Namun, dia berhasil masuk dua besar. Bersama Cal Crutclow (LCR Honda), Lorenzo lolos ke Q2.

Namun, Lorenzo tidak bisa berbuat banyak pada Q2. Dia menjadi pebalap paling lambat dan akan start dari posisi ke-12, sementara Crtuchlow berhasil mengunci posisi kedua.

“Kami sangat kesulitan dengan ban depan. Kami tidak bisa menyesuaikannya dengan suhu, saya dan Lorenzo. Pada Q2, Lorenzo juga tidak mendapatkan feeling,” kata Rossi.

Rossi mengakui bahwa sesi kali ini cukup berat akibat kondisi cuaca yang tidak menentu.

Berita Terkait :  Rossi butuh suntikan semangat di GP Valencia

“Hari yang aneh ketika menemui kondisi seperti ini. Cuaca terus berubah mulai dari pagi hari, dan sayangnya kami tidak pernah kuat,” ucap Rossi yang dikutip dari Autosport.com.

“Kami berharap kondisi akan lebih baik. Apa yang terjadi besok sangat tergantung pada kecepatan. Bila cuaca sangat dingin akan sulit mencapai suhu maksimal ban dan membuat berkendara jadi lebih sulit,” ujar dia lagi.

Menurutnya, melakukan start dari posisi ke-15 memang cukup berat, tapi hal tersebut wajib dilakukan dan ia pun akan berusaha maksimal.

“Mulai dari urutan 15 adalah masalah. jika ingin mencoba untuk menang sangat mustahil, tapi bila anda cepat maka Anda bisa melakukan balapan dengan baik,” kata Rossi.

Balapan GP Australia akan berlangsung Minggu (23/10/2016) mulai pukul 16.00 waktu setempat (12.00 WIB).

Related posts