Inikah Akhir dari Hubungan Gatot Brajamusti dan Reza Artamevia Sebagai Guru dan Murid?

BABAT POST – Belakangan nama Gatot Brajamusti menjadi populer pasca kasus narkoba yang menjeratnya. Guru spiritual dari artis Reza Artamevia dan Elma Theana tersebut ditangkap Satuan Narkoba Polres Mataram, NTB beberapa bulan lalu.

Dari penangkapan tersebut, turut serta ditangkap muridnya, Reza Artamevia, istri Gatot, Dewi Aminah. Kasus yang berkembang pun melebar hingga Gatot juga dikenakan pasal pelanggaran kepemilikan senjata api, pelanggaran kepemilikan hewan satwa serta yang terakhir adalah adanya ritual seks di Padepokan Brajamusti, miliknya.

Read More

Ritual seks, di mana disebutkan oleh Gatot Brajamusti dalam pengakuannya memang sebelum melakukan perbuatan keji tersebut diawali dengan mengonsumsi makanan bernama Aspat yang belakangan diketahui adalah zat terlarang, shabu. Adapun Reza, yang sejak 2004 sudah menjadi murid dari Gatot mengaku tidak tahu menahu bahwa Aspat yang selama ini dikonsumsinya adalah shabu yang merupakan bagian zat terlarang (narkotika).

Merasa ditipu, Reza melaporkan Gatot Brajamusti ke Sentra Pelayanan Kepolisian (SPK) Polda Metro Jaya, Jumat (7/10/2016). Gatot dikenakan pasal dalam laporan Reza dengan pasal 378 terkait penipuan dengan ancaman hukuman 5 tahun penjara.

“Kita melaporkan Gatot dengan pasal 378 penipuan ancaman 5 tahun penjara. Selama ini, klien kami (Reza) tidak mengerti isi dari zat yang disebutkan,” kata Ramdan Alamsyah di Polda Metro Jaya, Jumat petang (7/10/2016).

Reza sendiri mengaku baru mengetahui Aspat adalah shabu ketika ia menjalani pemeriksaan kesehatan (rehabilitasi).

“Saya merasa ditipu, saya tidak tahu kalau Aspat itu adalah shabu, itu,” jelas Reza Artamevia.

Ia merasa, lanjut Reza Artamevia, dengan kedekatannya bersama Gatot Brajamusti namanya dikaitkan sebagai pecandu zat terlarang tersebut.

“Jadi anggapan orang saya ini pecandu. Saya juga sudah jalani rehab, untungnya saya tidak kecanduan, saya tidak merasa kecanduan,” tandas Reza.

Pelaporan Reza Artamevia tentu saja mengejutkan, sebab selama ini Reza Artamevia dikenal sebagai murid Gatot Brajamusti yang ‘setia’ dan loyal. Bahkan ketika Elma Theana keluar dari Padepokan Brajamusti, Reza Artamevia menjadi satu artis yang tetap berada di samping Gatot Brajamusti, guru spiritualnya.

Sampai akhirnya Reza Artamevia tertangkap bersama Gatot Brajamusti di sebuah hotel di kawasan Mataram, NTB beberapa waktu lalu dengan tuduhan penyalahgunaan narkoba. Nasib Reza Artamevia berbeda dengan Gatot Brajamusti usai peristiwa tersebut. Reza hanya dikenakan proses rehabilitasi selama delapan kali pertemuan. Bahkan saat ini Reza Artamevia sudah bisa beraktivitas seperti biasa.

Gatot Brajamusti harus menghadapi tuduhan berlapis, kepemilikan narkoba, senjata ilegal serta pemerkosaan. Inikah akhir dari hubungan Gatot Brajamusti dan Reza Artamevia sebagai guru dan murid?

Related posts