Babatpost.com – Tuntutan Mati Jessica, Pengacara bingung jaksa pakai rumus yang seperti apa ?, Satu-satunya terdakwa dalam kematian kasus kopi Sianida, Jessica Kumala wongso bakal menjalani sidang tuntutan. Nah menurut sang pengacara Jessica Otto hasibuan mengatakan bahwa dia yakin klien dia tidak bersalah, dan menyalahkan jaksa jika benar-benar akan memberikan tuntutan maksimal kepada Jessica.
“Kalau jaksa benar menuntut mati yang saya pikirkan jaksa ini pakai rumus apa?” ujar Otto saat dihubungi, Rabu (5/10/2016). Tuntutan Mati Jessica
Otto mengatakan, sejauh ini tidak ada yang bisa memperlihatkan gerakan Jessica menaruh racun di tubuh Mirna. Otto menambahkan, zat sianida di tubuh Mirna berdasarkan keterangan saksi bisa saja muncul akibat sudah dikubur 3 hari dalam tanah.
“Jadi kalau tidak ada sianida tidak bisa bayangkan bagaimana jaksa merumuskan itu untuk menyatakan Jessica pembunuh,” ujarnya.
Jessica didakwa melakukan pidana dengan Pasal 340 KUHP tentang pembunuhan berencana. Vonis maksimal untuk pasal tersebut adalah hukuman mati.
Jaksa dalam dakwaannya menuturkan, Jessica melakukan menabur racun natrium sianida (NaCN) ke gelas berisi Vietnamese Iced Coffee (VIC) yang disajikan untuk Mirna. Mirna mengalami pingsan dan kejang-kejang tak lama setelah meminum kopi tersebut. Setelah dibawa ke RS Abdi Waluyo, Mirna dinyatakan meninggal dunia. Tuntutan Mati Jessica
Aspidum Kejati DKI Jakarta, Nasrun, saat dikonfirmasi terpisah menegaskan, Jaksa tetap berkeyakinan Jessica melanggar pasal 340 KUHP tentang pembunuhan berencana.
“Sejauh ini kami yakin yang bersangkutan melanggar pasal 340 KUHP,” ujar Nasrun.
