Marc Marquez: Perang di Luar Lintasan Tak Akan Menyeret Saya

BABAT POST – Setelah Jorge Lorenzo Valentino Rossi kini menyerang ‘mental’ Marc Marquez dengan kembali mengungkit kontroversi musim lalu di jelang berakhirnya kejuaraan dunia MotoGP 2016. Meski sudah menegaskan tidak akan terpengaruh, joki Repsol Honda ternyata sempat kaget mendengarnya.

Rossi dan Marquez memang bersaing sengit memperebutkan gelar juara dunia musim ini. Marquez untuk sementara unggul 52 poin atas seniornya dengan menyisakan empat seri balapan lagi setelah berhasil menang di Grand Prix Aragon, 25 September lalu.

Read More
Berita Terkait :  Valentino Rossi: Celestino Vietti Sangat Cepat dan Punya Talenta

Secara perhitungan poin, Marquez tinggal perlu satu kemenangan lagi saat balapan di Jepang, 16 Oktober mendatang. Gelar juara bisa ia pastikan di Sirkuit Motegi namun dengan catatan Rossi gagal mendulang poin sama sekali di sana.

Nah, di tengah sengitnya persaingan dua rider beda generasi itu muncullah ‘gangguan’ dari luar lintasan. Salah satunya adalah komentar Rossi soal kontroversi di musim 2015.

Dalam laporan yang dilansir Marca, Rossi sempat bercerita bagaimana kondisi persaingan di tiga seri terakhir musim 2015. Ketika itu Rossi kembali menyebut bagaimana Marquez mengganggunya saat sedang bersaing dengan rekan setimnya di Yamaha, Jorge Lorenzo.

Marquez pun sempat mengomentarinya. Dalam sebuah kesempatan, The Baby Alien mengatakan tidak akan terpengaruh dengan ucapan Rossi.

Berita Terkait :  Fabio Quartararo Alami Tekanan Mental Disamakan Dengan Rossi

Belum puas sampai di situ, Marquez kembali menanggapi komentar The Doctor. Saat tengah menghadiri acara promosi di Madrid, Rabu (5/10/2016), ia mengaku sempat kaget mendengar pernyataan Rossi yang mengungkit kontroversi tersebut kepada media.

“Yang pasti adalah Rossi sudah mengejutkan saya dengan cara menarik keluar lagi topik tersebut. Jelang akhir musim, Rossi jelas sudah berpengalaman bermain di luar lintasan dan dia tahu bagaimana melakukannya,” tutur Marquez seperti dilansir media Italia Sportal.it.

Marquez menambahkan, prinsipnya masih sama seperti pernyataan sebelumnya. Rookie tersukses di pentas MotoGP itu sekali lagi mengatakan tidak akan terpengaruh dengan taktik Rossi.

“Dengan hal apapun, saya cuma fokus pada balapan, berperang di lintasan di mana saya bisa buktikan dan memberikan yang terbaik. Perang di luar lintasan tidak akan bisa menyeret saya ikut serta,” sambungnya.

Berita Terkait :  MotoGP Argentina, gagal menang Rossi tetap selebrasi

Ada pun perang Marquez dan Rossi di lintasan selanjutnya akan terjadi di Jepang. Marquez mengatakan ia bakal fokus tidak melakukan kesalahan demi memuluskan langkahnya menggapai gelar ketiga di kelas premier.

“Dalam sepuluh hari kedepan, ini akan jadi kesempatan pertama saya menangkan gelar. Kemungkinannya kecil jadi saya tidak ingin berekspektasi terlalu tinggi,”

“Saya mesti hati-hati agar tidak terjatuh, yang bisa menyebabkan cedera di balapan pertama dari tiga seri ke depan (Jepang, Australia, dan Malaysia) di mana membuat saya bisa melewatkan semuanya. Meski saya memimpin perburuan gelar, saya mesti pintar mengaturnya,” tutup pembalap kelahiran Cervera, Spanyol, 17 Februari 1993 tersebut.

Related posts