BABAT POST – Nama Ario Kiswinar Teguh, pria yang mengaku sebagai anak dari Mario Teguh belakangan semakin dikenal oleh publik. Namun perjuangannya mencari pengakuan dari sang ayah kandung, Mario pun sirna ketika sang motivator membantah mentah-mentah kalau Kiswinar adalah darah dagingnya sendiri saat masih dalam pernikahan dengan Ariyani Soenarto puluhan tahun silam.
Ditolak, ditelantarkan, bahkan dilupakan, tak membuat Kiswinar membenci sang ayah. Ia tidak membenci, tidak marah melainkan hanya ingin mendengar pengakuan Mario kalau dirinya adalah anak kandungnya.
“Saya tidak benci dia (Mario Teguh). Bagaimanapun, dia adalah ayah saya, ayah yang menggendong saya, mengadu susu untuk saya saat masih kecil. Tidak ada kata mantan ayah,” kata Kiswinar dengan suara bergetar saat ditemui di Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Jumat petang (30/9/2016).
Kini, Kiswinar beserta sang ibunda, Ariyani hanya mencari keadilan, pengakuan jujur bukan kebohongan dari mulut Mario. Tegas, Kiswinar mengatakan dengan mengutip nasihat Mario Teguh saat masih ia kecil.
“Sebelum kalian mengenal Mario Teguh, beliau adalah ayah saya, sampai sekarang ayah saya. Pada saat saya masih kecil beliau menasihati saya seperti ini, ‘kunci sukses itu jadi manusia adalah menjadi orang yg jujur’ beliau bilang seperti itu. ‘Kalau kamu berbohong kamu akui,” kata Kiswinar meniru logat Mario Teguh saat tampil di acara motivasi.
“Hingga saat ini, saya masih ingat ucapan beliau, ‘Kalau kamu akui kamu akan terima akibatnya. Itu jauh lebih baik daripada kamu berbohong dan tidak jujur, itu jauh lebih buruk’ itu yang saya pegang sampai sekarang. Saya masih umur 6-7 tahun sebelum saya ditinggal,” sambungnya.
Dengan kesempatan kali ini, setelah akhirnya semua publik menanti kebenaran, Kiswinar mengajak Mario Teguh untuk menjalani nasihat yang dulu pernah diberikan padanya.
“Hari ini saya memberikan kesempatan ayah saya untuk beliau untuk menjalankan nasihatnya. Hal yang dia nasihatkan kepada saya. Yuk sekarang saatnya,” tandas Kiswinar.
Kiswinar sendiri membantah keras tudingan jika dirinya hanya ingin mencari ketenaran bahkan disebut ingin harta warisan dari Mario Teguh. Kiswinar, usai mendatangi Polda Metro Jaya guna konsultasi mengenai laporan pencemaran nama baik, pelanggaran UU ITE angkat bicara.
“Nggak, nggak sama sekali mikir itu (harta warisan). Buat saya, dia adalah ayah saya, buat apa saya benci beliau,” kata Kiswinar dengan tegas di hadapan awak media.
Demikian halnya sang ibunda, Ariyani Soenarto, ia juga membantah hal yang dilakukannya bersama anaknya, Kiswinar hanya sebatas mencari pengakuan dari Mario Teguh.
“Saya nggak pernah kepikiran. Hanya ingin diakui saja, itu saja,” kata Ariyani.
