Dewi Aminah Bantu Pilihkan Wanita yang Akan Puaskan Nafsu Gatot Brajamusti

Gatot Brajamusti lakukan kekerasan seksual

BABAT POST – Kasus yang menimpa Gatot Brajamusti semakin lebar. Setelah kasus narkoba dan kepemilikan senjata api illegal, sekarang ini ada beberapa wanita yang melaporkan Gatot Brajamusti atas dugaan tindak pemerkosaan.

CT, sosok wanita yang mengaku diperkosa oleh Gatot Brajamusti selama di padepokan. Ketika itu ia masih berusia 16 tahun dan dijanjikan akan diorbitkan sebagai artis. Namun, kenyataan berkata lain karena ternyata tubuhnya hanya digunakan sebagai pemuas nafsu saja.

Read More

“Emang dia diimingi jadi artis, apalagi usianya baru 16 tahun. Lalu terjadi itu (pemerkosaan),” kata Elsa Syarief, kuasa hukum CT saat dihubungi, Jumat (9/9).

Seperti dituturkan oleh CT kepada Ersa, Gatot Brajamusti sebelumnya memberikan asupan aspat kepada CT. Dengan pengaruh aspat tersebut, wanita itu pun langsung tak sadarkan diri. Ersa pun menambahkan bahwa kondisi CT ketika itu seperti terhipnotis.

“Awalnya dikasih aspat, ga sadar terus diperkosa. Itu seperti dalam keadaan terhipnotis. Lalu terjadilah pemerkosaan tersebut. Ini ada 8 orang yang ada dalam kuasa saya. Korban pemerkosaan itu,” imbuh Ersa.

Dan kepedihan CT pun semakin bertambah ketika apapun yang dijanjikan oleh Gatot Brajamusti tak satu pun yang direalisasikan.

“Lalu ini korbannya dijanjikan bisa terkenal. Pokoknya janji-janji ga bener semuanya,” tukas Ersa.

Dan sebuah fakta mengejutkan datang dari kesaksian CT, wanita yang melaporkan Gatot Brajamusti terkait dugaan kasus pemerkosaan dan persetubuhan yang bukan suami-istri. Berdasarkan keterangan CT, istri Gatot Brajamusti, Dewi Aminah mempunyai peran penting pada ‘pesta seks’ yang kerap dilakukan suaminya tersebut.

Hal itu diungkapkan CT melalui pihak kuasa hukumnya, Ronny Sapulette. Menurut Ronny, sebagai istri, Dewi Aminah sama sekali tidak cemburu melihat aktivitas seks suaminya dengan wanita lain. Malah, Dewi lah yang berperan memilihkan wanita yang harus memuaskan nafsu suaminya.

“Kadang-kadang Dewi Aminah itu mengabsen, peran sangat penting atas pencabulan,” ungkap Ronny Sapulette di Polda Metro Jaya.

Maka dari itu, CT juga turut melaporkan nama Dewi Aminah dan Reza Artamevia dalam pelaporan yang bernomor perkara LP/4360/IX/2016/PMJ/Deskrimum. Ronny menilai, Dewi Aminah dan Reza turut membiarkan Gatot Brajamusti melakukan tindakan asusila terhadap kliennya.

“Karena perbuatan terlapor (Gatot Brajamusti) itu disaksikan atau diikutsertakan dua orang itu (Dewi Aminah dan Reza Artamevia),” tambah Ronny.

Lantaran perbuatan tersebut, CT dikabarkan sempat dua kali hamil dimana satu diantaranya dipaksa Gatot Brajamusti untuk digugurkan.

“Di usia itu (CT) sampai tidak lanjutkan sekolah, aborsi juga pernah waktu hamil 2 bulan itu. Hamil yang kedua dia melahirkan anak itu,” terangnya.

Menurut pengakuan pihak CT, pelecehan yang dilakukan Gatot Brajamusti pada medio tahun 2007-2011. Pada saat itu, CT memiliki seorang anak hasil hubungannya dengan Gatot Brajamusti yang saat ini berusia 4 tahun.

Related posts