BABAT POST – Pasca sukses menggelar Handmade Showcase beberapa waktu lalu, penyanyi Raisa Andriana siap menjalani tur satu bulan penuh, menyapa YouRaisa di 5 kota dalam tajuk Oppo Raisa Handmade Tour.
Sebenarnya sudah sejak lama Raisa ingin menggelar sebuah tur. Sadar masih minimnya pengalaman, dia baru dapat mewujudkannya di album ketiganya, Handmade. Raisa bersyukur mimpinya kini bisa menjadi kenyataan.
“Setiap album mau bikin tur, tapi dulu belum banyak belajar. Dan sekarang alhamdulillah terwujud. Saya ingin mengenalkan album ini dengan kondisi maksimal,” kata Raisa, saat jumpa pers, di Pong Me, kawasan Gunawarman, Jakarta Selatan, Jumat (9/9/2016).
Namun, butuh waktu untuk mewujudkan mimpinya karena ia harus menggali pengalaman dan ilmu selama beberapa tahun sejak merilis album perdana bertajuk Raisa pada 2011.
“Sebenarnya kepikirannya sudah dari album pertama,” kata Raisa.
Ia pun menjanjikan penampilan yang spektakuler di semua kota tujuan “Handmade Tour” agar tiap penonton bisa menikmati musiknya secara maksimal.
“Experience akan sama di semua kota,” kata Raisa.
Berdasarkan pengalamannya tampil di tiap tempat, kata Raisa, ada tempat di mana ia bisa jor-joran, ada juga tempat di mana ia hanya bisa tampil minimalis.
Ingin memberikan nuansa yang sama di setiap konsernya, konsep yang diusung Raisa tak jauh berbeda saat menggelar Handmade Showcase kemarin. Setiap lagu dalam album terbaru Handmade yang rilis pada April lalu akan dibawakan, begitu juga lagu-lagu lama dari album terdahulu agar penonton bisa menyanyi bersama. Raisa berharap konsep ini bisa memuaskan semua penonton.
“Dari sebelum launcing album Handmade di artpreneur sudah dikonsepkan. Secara songlist, musik, dan visual akan kayak di launching. Lagu lama pasti ada, mau nyanyi bareng juga. Pokoknya lagu di album Handmade dibawakan semua, dan single lamannya ada,” jelas Raisa.
Raisa menjanjikan suguhan visual menakjubkan lewat kolaborasi dengan motion artist Isha Hening yang menghidupkan lagu-lagunya di panggung.
Raisa dijadwal akan menghibur para penggemar di El Dorado, Bandung (7 Oktober), The Hall, Surabaya (19 Oktober), UMM Dome, Malang (22 Oktober), Best Western Hotel, Solo (26 Oktober) serta Sahid Hotel, Yogyakarta (26 Oktober).
