Babatpost.com – Kisah anak 8 tahun lindungi sang adik dari serangan gempa Italia, Serangan bencana gempa bumi yang menerpa negara Pizza Italia, dengan kekuatan 6,2 SR itu merubuhkan banyak bangunan di Italia Tengah. Ratusan nyawa hilang dan ratusan lainnya terluka. Namun ada sebuah kisah mengharukan dalam tragedi tersebut. Giulia Rinaldi seorang kakak yang sedang tidur bersama adiknya Giorgia pada saat gempa terjadi.
Sadar tidak ada lagi peluang untuk lari dari kekacauan pada pagi buta Rabu 24 Agustus waktu setempat, Giulia lantas memasang badan untuk adiknya. Ia membungkuk di atas Giorgia demi melindunginya dari reruntuhan. serangan gempa Italia
Sekira 16 jam kemudian, regu penyelamat berhasil menggali ke kediaman kakak beradik tersebut. Giorgia ditemukan dalam kondisi selamat tanpa terluka sedikit pun, sedangkan kakaknya tewas menindih dia.
“Petugas pemadam kebakaran mengatakan ketika mereka menemukannya, Giulia berbaring di atas adiknya. (Seolah) memberikan nyawanya untuk melindungi dia (adiknya),” tutur bibinya, Francesca Sirianni, seperti disitat dari Telegraph, Jumat (26/8/2016).
Salah seorang petugas penyelamat membenarkan kisah itu. Dia menjelaskan, pelukan sang kakak mengunci erat adiknya dalam posisi teraman. serangan gempa Italia
“Ayah mereka, Fabio bersama suami saya berupaya menarik keluar sepupu saya. Tetapi ketika dia melakukannya, dia melihat kaki putrinya tersangkut di dalam kamar. (Saat itu,) dia diyakinkan bahwa keduanya pasti sudah tewas. Tapi setelah 16 jam, mereka berhasil menyelamatkan Giorgia. Sayangnya, tidak demikian dengan Giulia,” terang Sirianni.
Ketika sadar, Giorgia menanyakan semua orang, kecuali kakaknya. Sirianni menduga bocah empat tahun itu mungkin tidak mengerti apa yang baru saja terjadi, tetapi bisa jadi dia tahu dan terlalu syok untuk membicarakan soal itu.
Giorgia sekeluarga, minus Giulia kini sedang menjalani perawatan di rumah sakit. Ayahnya mengalami patah tulang pada kakinya. Ibunya juga menderita patah tulang rusuk dan beberapa luka dalam. serangan gempa Italia
Para petugas penyelamat mengaku senang dan mendapat tambahan semangat berkat penemuan ini. Namun mereka berharap, Giorgia tidak akan mengingat sama sekali kejadian ini sehingga dia tidak perlu merasa bersalah atau bersedih atas pengorbanan kakaknya.