BABAT POST – Setelah mendapatkan kekalahan bertubi-tubi selama putaran pertama TSC 2016, Persela Lamongan akhirnya memutuskan untuk mendatangkan pemain baru.
Hingga menjelang berakhirnya putaran pertama, Persela masih terdampar di dasar klasemen sementara. Merekrut pemain asing baru termasuk rencana untuk memperbaiki performa tim.
Meski demikian, pelatih Persela Sutan Harhara mengaku belum bisa memberikan penilaian dan rekomendasi karena masih fokus menuntaskan putaran pertama TSC 2016.
Persela tengah mempersiapkan diri melakoni laga tandang ke markas Mitra Kukar. Laskar Joko Tingkir akan berduel dengan Mitra di Stadion Aji Imbut, Jumat (26/8/2016).
“Saya lihat para pemain yang mengikuti seleksi cukup bagus, tetapi saya belum bisa menilainya karena saat ini saya memfokuskan untuk pertandingan lawan Mitra Kukar dulu,” tutur Sutan, Sabtu (20/8/2016).
“Baru setelah pertandingan lawan Mitra Kukar, saya akan berikan rekomendasi kepada manajamen, siapa saja yang pantas dan layak untuk dikontrak,” ujarnya.
Saat ini ada empat nama asing yang mencoba peruntungannya. Mereka adalah Park Chul Yung dan Choi Hyun Yuan dari Korea Selatan, Hedipo Gustavo dari Brasil, serta Thiery Gathuessi asal Kamerun.
Park Chul Yung dan Thiery Gathuessi merupakan pemain yang biasa bermain di sektor pertahanan. Sementara itu Hedipo Gustavo dan Choi Hyun Yuan mempunyai posisi ideal sebagai gelandang.
Sutan mengakui, tim memang membutuhkan tambahan pemain asing baru sehingga bisa bersaing pada putaran kedua TSC 2016. Pasalnya, mereka sudah kehilangan sosok Kristian Adelmund yang pulang kampung ke Belanda, serta Jose Pedrosa Galan yang masih dibekap cedera.
“Saya berharap, pemain asing yang baru ini bisa menggantikan peran yang ditinggalkan Adelmund, dan syukur-syukur bisa melebihinya. Sebab, pemain asing harus bisa menjadi poros tim dan itulah fungsi mereka dikontrak,” ucap Sutan.
Meski demikian, Sutan menginginkan pemain asing baru nanti harus bisa bermain di banyak posisi. Dengan demikian, pemain tersebut akan multifungsi sehingga bisa digunakan saat banyak pemain yang absen.
Bagi Park dan Gathuessi, iklim sepak bola Indonesia tentu saja tak asing baginya karena keduanya sempat malang melintang di pentas persepakbolaan Tanah Air. Bahkan, Park sempat tercatat pernah memperkuat tim Laskar Joko Tingkir pada musim 2012.
Kebutuhan akan tambahan pemain asing baru, memang dirasa cukup mendesak bagi kubu Persela saat ini. Terutama untuk memperkuat lini pertahanan dan kesolidan kerjasama tim di sektor tengah.
