BABAT POST – Sebuah tiket menuju final Olimpiade Rio 2016 cabang sepak bola berhasil didapatkan Jerman. Jerman pun bakal berebut medali emas pada partai puncak dengan Brasil. Siapa pun yang menjadi pemenang, akan mencetak sejarah karena bakal meraih medali emas pertamanya.
Jerman dan Brasil merupakan kekuatan tradisional sepak bola dunia dengan empat dan lima gelar juara dunia. Namun, untuk Olimpiade, kedua negara itu sama sekali belum pernah meraih medali emas.
Prestasi terbaik Brasil adalah meraih medali perak. Adapun Jerman, dua kali meraih perunggu ketika masih berlabel Jerman Barat. Pengecualian adalah ketika Jerman Timur merebut medali emas pada 1976.
Tahun ini, salah satu dari dua negara itu akan mencetak sejarah karena bakal bertemu pada partai puncak.
Jerman berhasil membungkam Nigeria 2-0 dalam pertandingan semifinal Olimpiade Rio 2016 di Arena Corinthians, Rabu (17/8/2016) waktu setempat atau Kamis dini hari WIB.
Gol Die Mannschaft, julukan Jerman, dicetak oleh Lukas Klostermann (menit ke-9) dan Nils Petersen (89′).
Jerman langsung memegang kendali permainan sejak menit pertama laga. Tak butuh waktu lama, Jerman memimpin 1-0 pada menit ke-9 lewat Klostermann.
Pesepak bola berusia 20 tahun ini dengan tenang menyontek bola di mulut gawang Nigeria seusai menerima umpan datar Max Meyer dari dalam kotak penalti.
Jerman menciptakan gol kedua pada menit ke-89 lewat sepakan jarak dekat Nils Petersen, yang sukses mengonversi umpan matang Davie Selke. Hingga peluit panjang dibunyikan skor 2-0 untuk Jerman tetap tidak berubah.
Jerman akan menghadapi Brasil dalam pertandingan final di Stadion Maracana, Sabtu (20/8/2016). Brasil melaju ke partai puncak setelah membungkam Honduras enam gol tanpa balas. (Septian Tambunan)
Nigeria 0-2 Jerman (Lukas Klostermann 9′, Nils Petersen 89′)
Nigeria (4-2-3-1): 18-Emmanuel Daniel; 6-Willam Troost-Ekong, 4-Abdullahi Shehu, 16-Stanley Amuzie, 2-Muenfuh Sincere; 15-Ndifreke Udo (12-Saliu Sodiq 71′), 10-John Obi Mikel, 17-Mohammed Usman, 9-Imoh Ezekiel, 7-Aminu Umar; 13-Sadiq Umar (11-Oluwafemi Ajayi 64′)
Pelatih: Samson Siasia
Jerman (4-2-3-1): 1-Timo Horn; 2-Jeremy Toljan, 5-Niklas Suele, 4-Matthias Ginter, 3-Lukas Klostermann; 6-Sven Bender (16-Grischa Proemel 76′), 8-Lars Bender, 7-Max Meyer (18-Nils Petersen 85′), 17-Serge Gnabry (13-Philipp Max 77′), 11-Julian Brandt; 9-Davie Selke
Pelatih: Horst Hrubesch
Wasit: Nestor Pitana