Tontowi/Liliyana Bakal Ketemu Teman Sendiri di Babak Perempat Final

BABAT POST – Pasangan ganda putri Indonesia, Greysia Polii/Nitya Krishinda Maheswari berhasil merebut tempat di perempat final bulu tangkis Olimpiade 2016. Pada fase ini, Greysia/Nitya akan menghadapi unggulan kedua asal China, Yu Yang/Tang Yuanting.

Dalam catatan pertemuan, Yu/Tang unggul 5-2 atas pasangan Indonesia. Namun dua kemenangan terakhir diraih Greysia/Nitya pada kejuaraan Australia Open Super Series 2016 dengan skor 21-18, 21-17, serta di India Open Super Series 2016 dengan skor 21-19, 21-12. Melihat fakta tersebut, Greysia/Nitya diminta tampil lepas dan tidak terbebani.

Read More

“Greysia/Nitya sebaiknya tidak terbebani dengan dua kemenangan yang mereka raih dari pertemuan terakhir dengan Yu/Tang. Pasangan Tiongkok ini adalah pemain-pemain bagus, kami harus hadapi, yang penting Greysia/Nitya harus siap capek dan berjuang di setiap angka,” ucap Eng Hian, Pelatih Ganda Putri PBSI.

“Kalau melihat dari grafik penampilan, Greysia/Nitya kualitasnya makin membaik,” tambahnya seperti dilansir Badmintonindonesia.org.

Sementara itu, Greysia mengaku siap menghadapi laga nanti. Baginya semua lawan sama, dan dia akan tampil semaksimal mungkin demi menyumbang medali emas buat Indonesia.

“Kami sudah sampai di sini, kami akan lakukan yang terbaik dan siap menghadapi siapapun. Buat kami, lawan siapa pun sama saja, yang penting bagaimana persiapan kami,” ucapnya.

Di laga lainnya, unggulan pertama Misaki Matsutomo/Ayaka Takahashi asal Jepang bakal bertemu dengan Vivian Kah Mun Hoo/Woon Khe Wei yang berasal dari Malaysia. Sementara unggulan keempat dari Korea Selatan, Jung Kyung Eun/Shin Seung Chan dihadapkan dengan Eefje Muskens/Selena Piek asal Belanda.

Satu laga tersisa dimainkan pasangan legendaris Denmark, Kamilla Rytter Juhl/Christinna Pedersen. Pada babak perempat final mereka akan menghadapi wakil Korea Selatan, Chang Ye Na/Lee So Hee.

Indonesia sudah memastikan satu wakilnya untuk berdiri di babak semifinal ganda campuran bulu tangkis Olimpiade 2016. Hal ini dipastikan setelah hasil drawing perempat final mempertemukan Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir dengan Praveen Jordan/Debby Susanto.

Sebelumnya, Tontowi/Liliyana sukses menjuarai persaingan di babak penyisihan grup C. Sementara Praveen/Debby lolos sebagai runner up grup A. Keduanya akan bertanding pada Senin (15/8/2016).

“Pastinya sayang ya harus ketemu temen sendiri. Tapi apapun hasil drawingnya yang pasti kita tetep fight, dan satu tiket sudah pasti untuk Indonesia,” ucap Tontowi seperti dikutip dari Badmintonindonesia.org.

“Kami mau main yang terbaik saja dulu. Ingin bisa keluarin seluruh kemampuan terbaik dan mau menikmati setiap menitnya di lapangan buat pertandingan nanti,” ujar Debby menambahkan.

Sementara itu, Richard Mainaky selaku pelatih ganda campuran menyayangkan hasil drawing ini. Namun ia tidak bisa berbuat banyak. Richard tetap mengharapkan yang terbaik dari anak didiknya.

“Sayang banget kalau harus bertemu di babak delapan besar. Karena kedua pasangan tersebut mainnya lagi bagus. Kalau dipisah, kita bisa punya chance lebih. Tapi kalau harus ketemu satu tiket semifinal sudah aman. Di semifinal, siapapun yang menang, ya itu yang kita harap bisa merebut medali,” ungkapnya.

Pemenang dalam laga ini akan berhadapan dengan lawan kuat. Tantowi/Liliyana atau Praveen/Debby harus siap menghadapi pasangan China, Zhang Nan/Zao Yunlei atau wakil Jepang, Kenta Kazuno/Ayane Kurihara.

Related posts