BABAT POST – Demam Pokemon Go sepertinya membuat beberapa orang di dunia lebih fokus pada smarthphonenya dan melupakan nasib saudara-saudara kita di Suriah.
Para anak-anak Suriah pun akhirnya mencoba berusaha menarik perhatian para pemain Game Pokemon Go.
Melalui akun Facebook Middle EAST Update, empat anak suriah foto dengan memegang foto beberapa karakter monster pada Game Pokemon Go. Dalam foto itu, anak-anak Suriah dengan mimik wajah yang sedih sambil memegang gambar karakter Pokemon.
Di gambar itu juga dituliskan kata-kata untuk menyindir para pemain game Pokemon Go untuk mau mencari dan menolong para anak-anak Suriah, korban kekejaman Rezim Syiah, Bashar Assad.
“Here I am, come to save me.” “Aku disini, datanglah untuk menyelamatkan aku.” Anak-anak Suriah berusaha menarik perhatian dunia agar dunia peduli atas tragedi yang menimpa mereka. #Syria #PokemonGO.” Tulis Fanpage Middle EAST Update pada 21 Juli 2016.
Anak-anak Suriah itu sepertinya menyindir dunia internasional yang tengah dilanda demam game augmented reality, Pokemon Go. Game ini ‘memaksa’ pemainnya melakukan perjalanan untuk menemukan dan mendapatkan karakter Pokemon. Anak-anak Suriah yang menjadi korban perang pun berharap mereka seperti karakter Pokemon yang dicari dan diselamatkan.
“Saya di Kafr NABL di pinggiran Idlib, datang dan selamatkan saya,” tulis salah seorang bocah Suriah.
“Saya di Kafr Zeta, selamatkan saya,” tulisan pada kertas bocah Suriah yang lain seperti dikutip dari laman Independen, Jumat (22/7/2016).
Foto-foto tersebut diunggah oleh media officer Pasukan Revolusioner Suriah (RSF), sebuah organisasi berbagi berita yang berafiliasi dengan oposisi Suriah. Foto-foto bocah malang itu telah dibagikan lebih dari 21.500 kali. Selain itu, ratusan orang turut mengomentari gambar itu mengekspresikan simpati dan berbagi doa untuk anak-anak tersebut.
The Syria Solidarity Campaign (SSC), sebuah organisasi berbasis di Inggris yang menawarkan solidaritas politik untuk Revolusi Suriah, menulis:
“Suriah memiliki kekhawatiran yang lebih mendesak daripada menangkap Pokemon. Jika kenyataannya hanya augmented reality bisa menyelamatkan nyawa di sini adalah Suriah.”
Gambar-gambar tersebut diterbitkan setelah lebih dari 50 warga sipil tewas oleh serangan udara di Suriah utara dimana mayoritas dari adalah mereka perempuan dan anak-anak.
