BABAT POST – Andi Murray kembali mengoleksi trofi Wimbledon kedua dalam kariernya setelah mengalahkan petenis Kanada, Milos Raonic, Minggu (10/7/2016). Gelar di Wimbledon tahun ini menjadi gelar grand slam ketiga Murray. Pada 2012, ia menjadi kampiun di ajang Amerika Serikat Terbuka.
Tampil di hadapan pendukungnya sendiri di All England Lawn Tennis and Croquet Club, Murray dipaksa memeras keringat sejak awal laga. Namun sebagai unggulan dalam turnamen tersebut, dia berhasil mengunci set pertama dengan kemenangan 6-4.
Di set kedua, Raonic tampil lebih menekan dengan memaksa Murray bermain ke rubber game. Petenis asal Kanada itu baru menyerah setelah Murray mengunci set kedua dengan kemenangan 7-6 (7/3).
Masuk ke set ketiga, Murray semakin tampil percaya diri. Dia tahu dirinya harus memenangkan set tersebut untuk mengakhiri perlawanan Raonic sekaligus melengkapi gelar grand slam Wimbledon kedua dalam kariernya. Di set ketiga, Murray menang 7-6 (7/2).
“Saya melakukan servis bagus hari ini, ketika saya melakukan reli-reli, saya mengembalikan bola dengan baik dari belakang lapangan dan mengarahkan bola dengan baik pula,” ungkap Murray saat wawancara pertamanya usai laga.
“Ini hari yang luar biasa untuk saya, dengan kemenangan besar yang terasa sangat sepesial. Saya senang bisa kembali merasakan trofi Wimbledon berada di tangan,” sambung Murray.
Sekadar informasi, Murray untuk pertama kali memenangkan Wimbledon pada tahun 2013 yang saat itu sekaligus mengakhiri paceklik kemenangan Inggris dalam turnamen di dalam negeri sendiri selama 77 tahun. Pada saat itu dia mengalahkan Novak Djokovic melalui pertandingan stright game, 6-4, 7-5, 6-4.
Sementara bagi Raonic, ini merupakan kesempatan pertamanya tampil di ajang final grand slam. Pencapaian lain yang dia torehkan di turnamen besar adalah melaju ke semifinal Australia Terbuka 2016 dan perempat final Prancis terbuka 2014. Raonic merupakan pemain unggulan keenam dalam turnamen tersebut.
Sementara itu, di tunggal putri, Serena Williams menggondol dua gelar dari turnamen tenis Wimbledon. Serena mengalahkan Angelique Kerber. Ia juga turun di ganda putri bersama kakaknya, Venus Williams, untuk memenangkan partai ganda putri. Dengan kemenangan itu, Serena kini menyamai rekor Steffi Graff yang memegang 22 gelar Grand Slam.