BABAT POST – Meski hadir setiap tahun, namun bulan puasa selalu memiliki cerita tersendiri bagi siapa pun tidak terkecuali para artis. Seperti Ayu Ting Ting yang merasakan pengalaman berbeda di bulan puasa tahun ini.
“Sebulan full buka puasa di luar terus. Ini pertama kalinya saya buka puasa gak di rumah satu bulan full karena harus isi beberapa acara,” ujarnya saat ditemui di kawasan Epicentrum, Jakarta Selatan, pekan lalu.
Bukan cuma itu saja, pedangdut berwajah manis ini juga punya selera yang baru soal menu berbuka. Pada awak media Ayu menjelaskan kalau ia menjagokan gorengan, terutama bihun goreng yang menjadi menu andalannya saat ini.
“Saya lebih suka buka sama gorengan atau apa aja yang digoreng. Sekarang lagi favoritin bihun goreng. (Keluarga nggak komplain) Yang penting bisa dijaga aja, gak boleh kebanyakan,” lanjut penyanyi kelahiran Depok, 20 Juni 1994 silam itu.
Walau di bulan puasa tahun ini jadwal acara Ayu Ting Ting cukup padat, bukan berarti ia lantas meninggalkan si kecil Bilqis Khumairah Razak. Beruntung, seluruh keluarganya pun tetap mendukung Ayu dan segala aktifitasnya selama tetap bisa membagi waktu.
“Kalau satu hari agendanya sedikit,kadang Bilqis saya bawa. Tapi kalau banyak misalnya dua tempat acara gak saya bawa. Gak ada komplain sih, mereka semua support,” tandas Ayu.
Hari raya Idul Fitri akan tiba tak lama lagi. Banyak orang pun sudah memiliki segudang rencana saat kembali ke kampung halaman masing-masing. Yap, mudik memang sudah menjadi sebuah tradisi tahunan yang dilakukan oleh para perantau untuk kembali ke tempat asli mereka.
Serunya momen mudik ini rupanya tak bisa dirasakan oleh Ayu Ting Ting. Bukan karena jadwal yang padat, namun karena pelantun tembang Sambalado itu memang asli orang Depok.
Meski tak mudik, Ayu tetap memiliki beberapa rencana di momen hari raya nanti. Salah satunya adalah berkunjung ke rumah sanak saudara.
“Lebaran biasanya mengunjungi rumah kakaknya bapak yang paling tua. Paling kita sowan aja. Terus ke rumah saudara-saudara yang di Depok,” ujar Ayu .
Berkumpul bersama keluarga tentu menjadi sebuah momen yang tak akan bisa ditukar dengan apapun. Kehangatan saat berkumpul bersama sanak saudara menjadi obat paling mujarab untuk melepas penat setelah disibukkan dengan agenda padat.
