Babatpost.com – Ternyata pabrik vaksin palsu tidak hanya di Bekasi saja, Keberedaan vaksin palsu yang meresahkan masyarakat akhir – akhir ini terus di usut oleh pihak kepolisian. Dan ditangkapnya pasangan pembuat vaksin ini pun berhasil. Dia adalah Hidayat taufikurrahman dan Rita Agustina.
Selain itu, korps Bhayangkara juga telah menetapkan 15 orang sebagai tersangka sindikat peredaran vaksin ilegal itu. pabrik vaksin palsu
Kabareskrim, Komjen Pol Ari Dono memastikan bahwa peredaran vaksin palsu telah menyebar ke tujuh wilayah di seluruh Indonesia. Ia menyebut, produsen vaksin ilegal bukan hanya pasutri dari Bekasi melainkan ada juga pembuat dari daerah lain.
“Kita masih kembangkan. Tidak menutup kemungkinan pembuat vaksin bukan hanya itu (Pasutri),” ujar Ari di Klinik Elly, Jalan Raya Cantex, Ciracas, Jakarta Timur, Kamis (30/6/2016).
Meski demikian, Ari enggan membeberkan siapa produsen selain pasutri yang telah diringkus di Bekasi itu. Ia meminta agar publik bersabar sembari menunggu penyelidikan jajarannya.
“Nanti itu tentang siapanya, pelan-pelan,” imbuhnya. pabrik vaksin palsu
Baca juga : wajah Pasutri pembuat vaksin palsu
Sementara itu, Menkes Nilla F Moeloek mengaku pihaknya telah bekerja sama dengan kepolisian untuk mengungkap sindikat vaksin palsu. Pemerintah khawatir, anak-anak yang telah diberi vaksin palsu tidak memiliki kekebalan tubuh yang memadai lantaran fungsi imunisasi ialah memasukkan antibodi kedalam tubuh agar tidak mudah terserang penyakit.
“Yang kita khawatirkan, anak-anak ini tidak memiliki sistem kekebalan tubuh yang memadai karena vaksin palsu,” tandasnya.
