Lewis Hamilton Sukses Juarai GP Kanada Meski Lakukan Start Dengan Buruk

BABAT POST – Meski saat mengawali balapan dengan buruk Lewis Hamilton berhasil memenangi GP Kanada yang berlangsung di Sirkuit Gilles Villeneuve, Montreal, Kanada, Senin (13/6/2016) dinihari WIB. Ia mampu menuntaskan balapan 70 lap dalam waktu 1 jam 31 menit 5,296 detik.

“Betapa sebuah hari yang luar biasa. Tapi hari ini saya benar-benar melakukan start dengan buruk lainnya, benar-benar buruk. Saya tak tahu persis kenapa. Mungkin kopling saya terlalu panas,” kata Hamilton seperti dikutip Crash.net.

Read More
Berita Terkait :  Max Verstappen Mempertahankan Judul Kata Formula Satu di Suzuka

Sebastian Vettel dari Ferrari langsung melesat ke depan sedari tikungan pertama, sedangkan Hamilton malah sempat senggolan lagi dengan Nico Rosberg–rekan setimnya itu sampai melorot ke posisi sembilan.

“Sebastian (Vettel) dan Nico (Rosberg) melakukan laju bagus dan di Turn 1, ban masih dingin, ada understeer besar, dan saya merasa amat bersyukur mobil kami tidak rusak. Setelah itu saya cuma berusaha mengejar orang ini (Vettel). Ia cepat sekali. Tapi mobilnya terasa fantastis. Berkat kerja bagus dari mekanik dan teknisi kami mendapatkan pengaturan mobil dengan tepat.

Dengan Ferrari dan Vettel kemudian memilih strategi dua stop, pada prosesnya Hamilton pun berhasil pegang kendali dan menang 5 detik dari rivalnya tersebut.

Berita Terkait :  Rahasia olahraga menembak (Bagian dua)

“Man, saya meraih kemenangan grand prix pertama di sini tahun 2007, jadi ini terasa seperti sebuah karunia,” tuturnya.

Hamilton mengawali karier F1 di musim 2007. Setelah satu finis ketiga dan empat finis kedua berurutan, kemenangan pertamanya di F1 diraih di GP Kanada yang menjadi balapan keenam musim tersebut.

Pebalap Williams, Valtteri Bottas, berhak naik podium setelah finis ketiga. Di belakangnya ada Max Verstappen, Nico Rosberg, Kimi Raikkonen, Daniel Ricciardo, Nico Hulkenberg, Carlos Sainz Jr., dan Sergio Perez.

Sementara itu, pebalap Indonesia Rio Haryanto finis di posisi paling belakang. Dari 19 pebalap yang berhasil menyelesaikan balapan, Rio finis di posisi ke-19. Rekan setimnya di Manor, Pascal Wehrlein, finis di posisi ke-17.

Berita Terkait :  Pato O'Ward tidak berencana pindah dari McLaren untuk mencari kursi F1

Dikutip Motorsport, Rio hanya melakoni sembilan putaran. Dia mengalami kerusakan suspensi di kanan belakang dan keboocoran akibat menghantam tikungan 4.

“Hari ini sangat mengecewakan buatku,” ujar Rio sebagaimana di rilis Manor Racing.

“Kecepatannya tidak bagus dan ada titik-titik yang terkena air hujan saat aku keluar dengan menggunakan satu set ban kedua sehingga aku kehilangan kendali di tikungan 4 dan menabrak dinding di luar.”

“Kurasa, melihat Pascal, kami bisa melihat bahwa mobilnya kompetitif dan punya kecepatan. Aku hanya tidak mendapatkan kesempatan untuk memperlihatkan hal itu. Besok sepertinya [balapan akan] berjalan basah, jadi aku akan mencoba yang terbaik selama balapan.”

Related posts