BABAT POST – Jelang hadapi Rusia pada 11 Juni mendatang untuk melakoni laga perdana di fase grup Euro 2016 tembok pertahanan tim nasional Inggris sedikit mengkhawatirkan setelah Chris Smalling meninggalkan tempat pelatihan di Stade des Bourgognes.
Namun tim medis The Three Lions percaya bek andalan mereka akan berada di latihan berikutnya pada Rabu (8/6/2016) jika lututnya tidak bengkak. Smalling diyakini bakal menjadi bek tengah utama Inggris di Prancis, bersama Gary Cahill atau John Stones.
Smalling harus meninggalkan lapangan pelatihan setelah cedera lutut yang dialaminya tersebut kembali kambuh. Bek Manchester United itu kedapatan tengah membalut lutut kanannya dengan es setelah meninggalkan bus tim setelah sesi latihan pertama mereka di markas Euro 2016 mereka, di Chantily.
Ia pun dirujuk ke hotel di mana skuat Roy Hodgson menginap, dan tak berselang lama bek tangguh Manchester United itu kembali sambil lutut kirinya di kompres es dan memegang boneka harimau.
Seperti dikutip Mirror, salah satu staf medis tim nasional Inggris menekankan bahwa cedera tersebut tidak serius setelah ia mendapatkan penanganan pertama dengan es yang menempel pada bagian lututnya. Dia diharapkan bisa kembali mengikuti pelatihan pada hari ini.
Kondisi pemain bertahan tim nasional Inggris dalam beberapa pekan terakhir terus menjadi subjek pemberitaan media lokal. Maklum, perjudian yang dilakukan Hodgson membawa pemain pincang ke skuat malah menular ke rekan setim lainnya.
Sebelum Smalling, Ryan Bertrand terpaksa menjalani pemulihan setelah bek Southampton mengalami masalah pada bagian betisnya. Tak berselang lama giliran Gary Cahill. Bek Chelsea tersebut harus membutuhkan suntikan lantaran mengalami masalah pada bagian pinggulnya.
Cedera yang menimpa Smalling ini mengancam keseimbangan skuat Inggris yang hanya membawa tiga bek murni untuk berlaga di Prancis. Namun, tim medis memastikan tidak ada yang perlu dikhawatirkan dari cedera Smalling.
Laga pertama Grup B melawan Rusia ini menjadi partai yang harus dimenangi oleh Inggris di Euro 2016.
James Milner menekankan pentingnya kemenangan saat Inggris menghadapi Rusia di laga pembuka Grup B Euro 2016 akhir minggu ini.
Gelandang Liverpool tersebut menilai laga pertama akan sangat menentukan bagaimana perjalanan Inggris di sepanjang turnamen dan karena alasan itu, kemenangan menjadi harga mati yang harus diraih.
“Apa yang saya pelajari lebih dari segalanya adalah jangan kalah di laga pertama, apa pun yang terjadi,” kata Milner.
