BABAT POST – Api tampak meliputi mesin dari pesawat milik maskapai Korean Air. Pesawat itu akhirnya terhenti setelah hendak lepas landas di Tokyo, Jepang.
“Mesin pesawat dari Korean Air dilalap api sesaat hendak lepas landas dari Tokyo pada Jumat 27 Mei,” ujar pejabat Bandara Haneda, Kyosuke Okuda, seperti dikutip Associated Press, Jumat (27/5/2016).
Regu pemadam kebakaran berjuang memadamkan api yang membakar bagian mesin pesawat jet Korean Air di Bandara Haneda, Tokyo.
Asap putih tebal tiba-tiba keluar dari bagian belakang mesin jet pesawat itu.
Petugas bertindak cepat, dan seluruh penumpang dapat diselamatkan, tanpa ada satu pun yang terluka.
Jaringan televisi di Jepang, seperti dikutip Associated Press, menyiarkan langsung proses pemandaman dan evakuasi penumpang dari sisi landas pacu.
Dalam foto yang diunggah ke laman Harian Asahi, terlihat setidaknya ada empat truk pemadam kebakaran berada di dekat pesawat.
Mobil-mobil pemadam tersebut menyemprotkan semacam busa putih untuk menyelimuti sumber asap.
Asap terlihat berasal dari mesin jet di sayap kiri pesawat.
Peluncur darurat pun terlihat dikembangkan dari pintu keluar pesawat, untuk menyelamatkan para penumpang.
Kejadian yang berlangsung di Bandara Internasional Haneda ini, memicu kepanikan penumpang.
Menurut Okada, seluruh 302 penumpang dan 17 awak kabin dievakuasi. Sementara itu, tujuh orang dilaporkan terluka di pesawat Boeing Co 777 yang akan berangkat ke Seoul menuju Haneda.
“Seluruh 302 penumpang dan 17 awak kabin dievakuasi, tetapi ada laporan belum terkonfirmasi yang menyebutkan dua pria dan lima perempuan menderita luka-luka,” tutur Okuda.
Pesawat dengan nomor penerbangan 2708 ini hendak terbang menuju Seoul, Korea Selatan. Akibat insiden, landasan dari Bandara Haneda pun ditutup dan jadwal penerbangan pun terpaksa ditunda.
Okuda menambahkan bahwa penyebab kebakaran dari mesin belum diketahui. Penyebab dari kebakaran baru akan diselidiki oleh pihak berwenang.
Berada di sebelah Teluk Tokyo, Bandara Haneda adalah bandara udara yang penting bagi Jepang. Bandara ini makin sering digunakan untuk penerbangan internasional.
Teranyar, kecelakaan yang dialami Korean Air terjadi pada tahun 2000. Pada waktu itu pesawat barang patah sehingga menyebabkan lubang seluas satu meter. Tidak ada kejadian fatal dalam insiden itu.
