Antar Jenazah Sang Mama, Indah Kalalo Tak Kuasa Menahan Air Mata

BABAT POST – Kabar duka secara berurutan kembali menghampiri selebriti Indonesia. Setelah ayahanda Rina Gunawan yang meninggal kemarin Minggu (22/05), maka Senin kemarin (23/5) giliran Ibunda Indah Kalalo, yakni Rose Suyadi dikabarkan telah meninggal dunia.

Almarhumah meninggal dunia di Rumah Sakit Pusat Pertamina (RSPP) di usia 73 tahun. Diungkapkan salah satu keponakan Indah di rumah duka, almarhumah meninggal akibat komplikasi penyakit organ dalam.

“Meninggalnya karena komplikasi. Sudah dua minggu terakhir di ICU, RSPP meninggal di rumah sakit sekitar jam 9 pagi tadi,” ungkap salah satu keponakan Indah Kalalo di rumah duka, Jalan Abdul Rahman Saleh 1, Senen, Jakarta Pusat pada (23/5).

Indah yang ditemani oleh sang suami Ibrahim Justin Werner dan anak-anaknya, masih tampak sangat berduka. Sesekali ia juga tak kuasa menahan air mata. Diakui Indah, sejak menerima kabar mamanya dirawat di rumah sakit, ia sekeluarga langsung terbang dari Bali ke Jakarta.

Selama di ICU, Indah dan kakak adiknya pun bergantian setia menemani sang mama. Terakhir, Indah masih berkesempatan untuk meminta maaf pada wanita yang sangat ia cintai itu.

“Mama anaknya ada lima, ganti-gantian, hari ini anak pertama terus anak kedua . Dari pagi sore malam ada yang jagain. Nggak pernah ninggalin. (Terakhir) mama masih melek masih ngeliatin, aku masih bisa minta maaf. Mama masih lihat buka mata. Empat bulan aku memang bolak balik Jakarta-Bali. Setiap minggu ke Jakarta. Dua minggu kemarin nggak pulang-pulang (ke Bali) lagi,” pungkasnya.

Semasa hidupnya, sang ibu tinggal bersama Indah, hal itulah yang membuat mereka begitu dekat. Bahkan, ketika Indah dan suami memutuskan untuk tinggal di Bali, ibunda tercintanya ikut menemani.

“4 Tahun aku nikah dengan Justin, beliau tinggal sama aku, pas tinggal di Bali, mama tinggal sama aku, sampai melahirkan Tiger Lily. Akhirnya mama balik ke Jakarta untuk check up, dan ketahuan sudah gagal ginjal. Di hati aku sudah ikhlas, namanya ibu,” tandasnya.

Saat mengantar jenazah sang mama, Rose Suyadi Kalalo yang dimakamkan di di TPU Menteng Pulo, Kuningan, Jakarta Selatan, Selasa (24/5/) Indah Kalalo tak kuasa menahan air matanya. Sambil membawa foto sang mama, Indah tertunduk melihat peti jenazah sang bunda dimasukkan ke liang lahat.

Melihat situasi tersebut, beberapa orang yang juga ikut dalam pemakaman berusaha menguatkan Indah. Wanita 35 tahun ini mengenakan pakaian serba hitam dan didampingi oleh suami dan anak-anaknya.

Indah tak memalingkan wajah kala melihat makam ibunya ditutup tanah. Tangis baru pecah saat keluarga, kerabat dan sahabat diminta untuk menabur bunga di atas makam Oma Rose.

Indah sempat menulis permohonannya kepada Tuhan agar segera mengambil rasa sakit yang sudah lama mendera wanita 74 tahun ini.

“God, please take her pain away,” tulis Indah beberapa waktu lalu.

Meski sedih, bungsu dari lima bersaudara ini lega karena Tuhan telah mengambil rasa sakit sang mama yang telah menjalani perawatan selama kurang lebih tiga minggu di rumah sakit.

Related posts