Stok Pasokan Tipis, Honda Duduki Posisi Ketiga

BABAT POST – Saat ini di Indonesia sedang mengalami penurunan penjualan mobil. Berdasarkan data penjualan dari PT Astra International yang diterima pada Senin 16 Mei 2016, penjualan mobil pada April 2016 menurun jika dibandingkan dengan periode Maret 2016.

Tercatat, penjualan otomotof roda empat itu hanya 98.644 unit. Sedangkan bulan sebelumnya, terjual 107.131 unit mobil.

Read More

Meski secara keseluruhan penjualan selama April menurun, namun ternyata ada perusahaan mobil yang justru mengalami kenaikan, yakni Toyota. Jika Maret menjual 29.996 unit, maka pada April, Toyota berhasil menjual 31.060 unit. Posisi Toyota ini memantapkan merek tersebut menjadi pemuncak penjualan mobil paling tinggi, selama April 2016.

Namun hal ini berbeda dengan mobil pabrikan asal Jepang Honda, yang kinerja ritelnya melambat sejak April lalu. Hasilnya 11.559 unit, turun banyak dari Maret sebesar 19.152 unit. Gara-gara itu, pada April, Honda berada di urutan ketiga merek penjual mobil terbanyak setelah Toyota dan Daihatsu.

Tercatat ada tiga model Honda yang drop dari Maret ke April, yaitu Brio 504 unit ke 66 unit, HR-V 5.190 unit ke 2.568 unit, BR-V 5.133 unit ke 2.110 unit. Ketiganya jadi penyebab hilangnya potensi Honda.

Menurut Direktur Pemasaran dan Layanan Purna Jual Honda Prospect Motor Jonfis Fandy, stok unit kini sedang menyurut. Pasokan baru dikatakan bakal datang pada Juni.

“Jadi beberapa model yang kosong itu, Brio, Civic, Accord, dan CRZ. Akan ada penyesuaian penjualan tentunya sampai dengan Juni nanti,” kata Jonfis, Senin (24/5/2016).

Selama empat bulan 2016, total wholesales Honda sebesar 72.763 unit sedangkan ritel 61.658 unit. Kondisi itu kurang sehat, sebab perbedaannya sudah lebih dari 11.000 unit.
Meski kalah pada April, Honda masih tetap merek terlaris ketiga bila dihitung sejak Januari.

Urutan kedua merek otomotif terlaris kembali dikuasi Daihatsu yang penjualannya mencapai 14.402 unit. Angka ini sebenarnya menurun dari 14.504 unit di Maret 2016. Hanya saja, di posisi kedua yang selama tiga bulan pertama 2016, biasa ditempati Honda, kini bergeser.

Saling susul memperebutkan posisi keempat juga masih sengit terjadi antara Suzuki dan Mitsubishi. Pada Maret 2016 posisi keempat ditempat Mitsubishi dengan penjualan sebanyak 9.355 unit dan kelima diisi Suzuki hanya 9.099 unit. Namun, pada April 2016, kedua perusahaan ini mengalami penurunan penjualan.

Di urutan keempat ditempati Suzuki sebanyak 8.019 unit dan Mitsubishi di urutan kelima dengan perolehan 7.917 unit.
Anehnya, dari 10 merek otomotif dengan penjualan mobil tertinggi pada April 2016, maka penjualan yang paling turun drastis terjadi pada Nissan. Jika bulan sebelumnya penjualan Nissan mencapai 2.314 unit, maka pada April hanya menjual 417 unit.

Berikut daftar 10 merek terlaris April 2016 di Indonesia:
1. Toyota = 31.060 unit
2. Daihatsu = 14.402 unit
3. Honda = 14.384 unit
4. Suzuki = 8.019 unit
5. Mitsubishi = 7.917 unit
6. Datsun = 2.973 unit
7. Hino = 1.702 unit
8. Isuzu = 1.584 unit
9. Mazda = 558 unit
10. Nissan = 417 unit.

Related posts