Lidah Putus Digigit Wanita Yang Hendah Diperkosanya

BABAT POST – Antoine Tremane Miller (16 tahun) meraung kesakitan setelah lidahnya putus digigit seorang perempuan berusia 33 tahun.

Aksi tersebut dilakukan si perempuan karena merasa terancam saat dirinya nyaris diperkosa tersangka di kediamannya di North Charleston, Carolina Selatan, Amerika Serikat.

“Korban menggigit lidah tersangka hingga putus saat percobaan pemerkosaan terhadapnya berlangsung di kamarnya,” kata wakil kepala Departemen Kepolisian Charleston Utara, Carolina Selatan, David Cheatle.

Kasus tersebut bermula saat korban kedatangan tamu tak diundang pada pagi hari sekitar pukul 06.30 waktu setempat.

Berita Terkait :  Diberhentikannya Presiden Perempuan Pertama Brazil

Saat pintu dibuka, seorang remaja pria dengan pisau terhunus langsung menodong korban dan masuk ke rumahnya secara paksa.

Diduga, tersangka telah membuntuti korban hingga ke rumahnya, lalu mengintainya dan mencari momen yang tepat untuk beraksi.

Korban sempat dipukul, dibekap, dan digiring ke kamarnya sendiri, sambil mengintimidasinya dengan ancaman.

“Jangan melawan kalau tidak ingin terluka!” ujar David menirukan ancaman tersangka terhadap korban.

Sambil digiring ke kamarnya, tersangka juga berupaya melepaskan celana pendek yang dikenakan korban.

Berita Terkait :  Wanita Palestina Ditembak Pemukim Yahudi

Korban sempat menendang selangkangan tersangka hingga dirinya semakin emosi dan mengancam akan membunuh korban jika tidak menurut.

Tersangka pun semakin liar menjamahi tubuh korban dan berusaha mencium bibir korban.

Saat itulah, korban yang masih berupaya melawan kemudian menggigit lidah tersangka sekeras mungkin hingga terputus.

Tersangka pun berteriak histeris sambil menahan sakit di lidahnya yang terputus itu.

Korban pun berhasil meloloskan diri dari sergapan tersangka. Ia melarikan diri dari tempat kejadian dan melapor ke polisi.

Polisi kemudian melacak keberadaan tersangka yang diduga bersembunyi di kedai wafel lokal.

Berita Terkait :  Efek Jera Pengendara Mabuk di Thailand yang Menyeramkan

Jejak tersangka juga terlacak saat ibunya menelepon 911 untuk melaporkan lidah anaknya yang hilang.

Polisi memastikan bahwa antara tersangka dan korban tidak memiliki hubungan apa pun atau pernah bertemu sebelumnya.

Setelah memeriksa tempat kejadian, polisi menemukan kembali lidah tersangka.

Remaja itu tetap didakwa sebagai pelaku tidak kejahatan orang dewasa dengan tuduhan kekerasan seksual, penyerangan, perampokan, serta kepemilikan senjata untuk melakukan kejahatan dan penculikan.

Related posts