Babatpost.com – Selain hilang, dua mahasiswa juga dikabarkan tewas di Air Terjun Dua Warna, Sungai Lau Mentar di kawasan Kec Sibolangit, Kab Deliserdang memang memiliki keindahan alam yang sangat memukau dengan Air terjun Dua Warnanya. Namun kehendak Tuhan berkata lain ketika kawasan air sungai tersebut meluap dan memberikan bencana bagi mereka yang ada dibawah Air terjun Dua Warna.
“Ada yang belum ditemukan 21 orang, rinciannya 19 mahasiswa ditambah 2 orang penunjuk jalan masyarakat setempat,” kata Sekretaris BPBD Deliserdang, Darwin Surbakti , Senin (16/5/2016).
Baca juga : Puluhan mahasiswa hilang karena banjir bandang di Air Terjun Dua Warna
Darwin menjelaskan, pihaknya mendapatkan informasi tersebut pada Minggu (15/5) sore. Mendapatkan informasi tersebut pihaknya langsung menuju ke lokasi Air terjun Dua Warna.
“Awalnya itu yang berkunjung dari data yang kita peroleh ada 76 orang. Kita temukan 56 orang dan sudah kita evakuasi. Lalu kita kembali temukan seorang mahasiswa. Jadi yang belum ditemukan kini ada 19 orang mahasiswa ditambah 2 orang penunjuk jalan masyarakat setempat, total yang belum ditemukan ada 21 orang,” sambungnya.
Menurut Darwin, longsor tersebut terjadi setelah kawasan itu diguyur hujan lebat pegunungan seterusnya terjadi banjir bandang.
“Kita sepakati penyisiran dari hulu ke hilir dan hilir ke hulu,” tuturnya.
Kini, tim SAR masih mencari orang yang belum ditemukan itu. “Kita sediakan dua posko di sana. Ke-56 orang yang ditemukan sudah kita evakuasi dan yang luka-luka kita bawa ke puskesmas terdekat. Untuk keluarga korban sudah ada yang datang ke posko,” tutup Darwin.