BABAT POST – Perkembangan duni fashion di abad 20 ini memanglah sangat pesat. Apalagi di dukung dengan kemajuan teknologi. Sehingga kini seluruh dunia punya merek busana ternamanya sendiri. Beberapa merek tersebut sudah mendunia bahkan jadi superbrand di dunia.
Sebut saja Louis Vuitton, Hermes, Moschino, Nike, dan lainnya. Semua merek fesyen ini tentunya punya ‘harganya’ masing-masing. Beberapa merek busana ini bahkan identik dengan kemewahan. Tak sedikit selebriti dunia dan orang kaya di seluruh dunia berebut untuk bisa memakainya.
Namun di antara semua merek fesyen dunia ini mana yang dianggap punya nilai paling tinggi dan berharga? Mengutip Esquire, Forbes baru-baru ini meluncurkan daftar merek paling berharga di dunia.
Ada yang berbeda di tahun 2016 ini, ada beberapa label bukan high end yang lebih berhasil dalam menjual koleksinya sehingga masuk dalam daftar brand mode paling berharga di dunia.
Berada di peringkat atas merek fesyen yang paling berharga di dunia adalah Nike dari 100 merek yang dianggap berharga. Nike bahkan mengalahkan Louis Vuitton. Nike berada diperingkat ke-18 sebagai produk apparel atau benda mewah. Merek produk olahraga ini setara dengan US$27,5 juta dengan pendapatan US$30 miliar dalam urusan pendapatannya.
Sedangkan Louis Vuitton berada di posisi ke-19 dengan nilai US$27,3 juta. Sedangkan pendapatannya mencapai US$10 miliar. Tahun lalu, Louis Vuitton berada di peringkat 10 dan Nike di posisi 18.
Namun nilai Louis Vuitton turun dari perkiraan US$28,1 miliar pada tahun 2015 sampai level saat ini.
Kemunculan Nike sebagai brand fashion paling berharga memang cukup mengejutkan. Pasalnya merek Amerika Serikat tersebut merupakan label streetwear yang bisa menyaingi merek high end Louis Vuitton yang tahun ini sedikit jatuh karena penurunan pendapatan.
“Merek yang paling berharga adalah merek yang memiliki pendapatan signifikan dalam industru di mana proses promosi mereknya memainkan peran utama,” kata Forbes.
Merek fesyen lainnya seperti Adidas berada di posisi yang jauh dari Nike dan LV. Meskipun sudah membuat langkah untuk menyusul strategi branding seperti Nike, Adidas masih harus puas berada di posisi 90. Meski jauh di bawah Nike, hal tersebut bisa dianggap sebuah pencapaian karena buah kesuksesan strategi branding merek asal Jerman itu.
Sedangkan Uniqlo, merek fesyen retail dari Jepang berada di posisi ke-91.