Jenazah John Ridsdel, korban Teroris Abu Sayyaf suda dikirim kembali ke Kanada

Babatpost.com – Jenazah John Ridsdel, korban Teroris Abu Sayyaf suda dikirim kembali ke Kanada, John Ridsdel adalah salah satu sandera yang diculik oleh kelompok militan Abu sayyaf asal Kanada. Dia akhirnya di eksekusi oleh kelompok militan yang bermarkas di Selatan Filipina. Dan jenazah John Ridsel sudah diserahkan ke kedutaan Besar Kanada di Filipina.

Sebagaimana diberitakan The Star, Sabtu (30/4/2016), Dirjen Kepolisian Nasional Filipina Ricardo Marquez mengatakan bahwa jenazah tersebut dibawa ke Manila pada Kamis 29 April 2016 menggunakan transportasi udara.

Berita Terkait :  Turki Bantah Telah Siksa dan Perkosa Para Pendukung Kudeta Militer yang Ditahan

korban abu sayyaf

Dilaporkan, penyerahan tersebut dilakukan usai jenazah diautopsi. Jenazah John Ridsdel sendiri dievakuasi oleh pihak berwenang Filipina pada Rabu 27 April 2016 di Barangay Gata, Talipao, Sulu.

Baca juga : kewalahan hadapi Abu Sayyaf Filipina minta bantuan pemberontak

Risdgel dieksekusi oleh kelompok Abu Sayyaf pada Senin 25 April 2016 petang. Itu adalah masa tenggat pembayaran tebusan para sandera yang berasal dari Kanada dan Norwegia yang diculik kelompok Abu Sayyaf.

Saat ini nasib seorang warga Kanada lainnya, Robert Hall; dan warga Norwegia, Kjartan Sekkingstad; masih belum diketahui.

Berita Terkait :  Gempa Jepang dengan kekuatan 6,5 SR renggut 9 nyawa dan 750 korban terluka

Banyak pihak yang menyalahkan otoritas keamanan di Jolo yang tidak cekatan menangkap tersangka yang membawa kepala dari John Ridsdel. Sebab memang setelah Ridsdell dieksekusi, dilaporkan dua pria yang mengendarai sepeda motor melempar kepalanya di depan Balai Kota Jolo.

Marquez membela polisi yang gagal menangkap dua pria pelempar kepala John Ridsdel itu. Ia mengatakan, saat kejadian hanya sedikit polisi yang berjaga di lokasi.

Related posts