Kebanggaan Atletico Madrid yang Bertemu Bayern Munchen di Partai Semi Final Liga Champions

BABAT POST – Atletico Madrid merasa tersanjung bisa berjumpa raksasa Eropa seperti Bayern Munich. Maka dari itu, Atletico bakal berusaha tampil sebaik mungkin demi merebut tiket ke final.

Atletico dari hasil drawing semifinal yang dilakukan Jumat (15/4/2016) sore WIB tadi, harus bertemu Bayern yang merupakan favorit juara di turnamen ini.

Leg pertama dihelat di Vicente Calderon pada 27 April sebelum gantian melawat ke Allianz Arena pada 3 Mei. Melihat dari kualitas skuat saat ini, jelas Bayern lebih diunggulkan mengingat mereka punya segudang permain berkualitas. Dan partai final bakal dilangsungkan di Stadion Giusseppe Meazza di kota Milan, Italia pada 28 Mei.

Bagi kedua tim, pertemuan ini akan jadi yang pertama sejak 42 tahun silam. Ya, pertemuan pertama keduanya terjadi di Final Liga Champions (saat itu bernama Piala Champions) musim 1974.

Sementara, Atletico di bawah Diego Simeone memang lebih mengandalkan kolektivitas para pemainnya.

Apalagi dari sisi sejarah di kompetisi ini, Bayern adalah pemegang lima trofi Liga Champions dengan salah satunya mengalahkan Atletico di final tahun 1974.

“Bagi saya merupakan kehormatan bisa mewakili Atletico Madrid dan fans mereka di semifinal Liga Champions melawan klub seperti Bayern Munich,” ujar Manajer Umum Klub, Clemente Villaverde, seperti dikutip Soccerway.

“Saya senang mendengar fakta itu dan juga bahagia bisa tampil di semifinal kompetisi ini. Atletico Madrid sudah menunjukkan daya tahan mereka untuk menghadapi laga-laga seperti ini dalam kompetisi ini dan kami berharap bisa mempertahankannya,” sambungnya.

“Dua laga semifinal ini akan ketat karena empat tim yang ada di sini berarti sudah menunjukkan kapasitas mereka untuk bisa ada di fase ini.”

“Ada dua laga semifinal yang penting dan sangat terbuka nantinya. Ada kans juga mengulangi final sesama klub Spanyol tahun 2014.”

“Sudah ada bukti kalau segalanya bisa berubah cepat hanya dalam dua laga. Yang Anda harus lakukan adalah menganggap setiap laga seperti final,” paparnya.

“Setiap laga berbeda. Kami harus mempertahankan gaya kami dan melakukan apa yang kami lakukan di setiap pertandingan,” tutupnya.

Atletico sendiri lolos ke semifinal usai menyingkirkan juara bertahan Barcelona dengan agregat total 3-2.

Related posts