Whatsapp bakal gratiskan layanannya sebentar lagi

Babatpost.com – Salah satu aplikasi chat paling populer WhatsApp sebentar lagi akan memberikan hal yang cukup revolusioner bagi para penggunanya. Yah Whatsapp akan menghilangkan biaya tahunan mereka alias gratis lho guys.

Dalam keterangan pada blog perusahaan, WhatsApp menuliskan hampir satu miliar pengguna tergantung pada layanan mereka untuk tetap terhubung dengan teman, kolega dan keluarga masing-masing. Diketahui saat ini jumlah pengguna WhatsApp mencapai 990 juta.

Read More
Berita Terkait :  Babatpost.com Turut Berbela Sungkawa Atas Meninggalnya Samuel Franklyn

(baca juga : penampakan terbaru smartphone rilisan microsoft)

“Mereka tergantung pada WhatsApp. Mulai dari ayah baru di Indonesia yang berbagi foto dengan keluarganya sampai mahasiswa di Spanyol yang mengecek temannya pulang ke rumah,” tulis WhatsApp dalam blognya, dikutip Selasa 19 Januari 2016.

whatsapp

Ketergantungan pengguna pada WhastApp dengan biaya langganan US$1 per tahun, sayangnya tidak sesuai dengan kondisi pengguna.

WhatsApp mengaku dalam beberapa tahun sudah bertanya kepada beberapa pengguna tentang biaya langganan US$1 per tahun setelah satu tahun gratis memakai WhatsApp.

“Banyak pengguna WhatsApp yang tak memiliki nomor kartu kredit dan debit dan mereka khawatir kehilangan akses dengan teman dan keluarga mereka setelah setahun memakai WhatsApp,” ujar aplikasi messaging milik Facebook tersebut.

Berita Terkait :  Update WhatsApp Terbaru Bikin Chatting di Grup Makin Asik

Terkait dengan hal tersebut, WhatsApp memutuskan untuk menghentikan biaya langganan US$1 dalam beberapa pekan ke depan.

“Itu lah kenapa kami senang untuk mengumumkan WhatsApp tak lama lagi tak menarik biaya langganan,” tulis WhatsApp.

Sebelumnya diberitakan, setelah mengakhiri biaya langganan US$1 per tahun, WhatsApp kini fokus untuk mengembangkan bisnis baru.

Sebagai langkah bisnis baru, kata CEO WhatsApp, Jan Koum, perusahaan akan menerapkan model bisnis baru. Namun dia mengakui rencana detail soal bagaimana model bisnisnya masih bisa berubah.

Berita Terkait :  Cara Mudah Menggunakan 1 Akun WhatsApp Business pada Dua Perangkat

Terkait perubahan model bisnis ini, Koum mengakui tak ingin mengorbankan komunikasi pelanggan.

Model bisnis baru itu bakal menghubungkan perusahaan dengan pengguna. Rencana ini, kata Koum, belum pasti bergulir, namun dengan model bisnis baru ini perusahaan akan fokus untuk memonetisasi bisnis mereka dengan memanfaatkan WhatsApp, misalnya sebagai layanan pelanggan atau media transaksi dengan pelanggan perusahaan mitra.

Meskipun gratis, WhatsApp tetap bakal memberikan layanan yang bersih tanpa iklan seperti sekarang ini.

Related posts