Babatpost.com – Penambang liar yang tertimbun longsoran di daerah Gunung Mas Pongkor, Bogor masih terus dicari. Menurut Kapolres AKBP Suyudi Operasi akan segera dilakukan mulai hari ini jam 7 pagi, dan mengerahkan kurang lebih 200 personel.
Pada operasi kali ini, diharapkan dapat menemukan seluruh penambang yang tertimbun longsor dan dievakuasi secepatnya.
Sebelumnya, dua penambang berhasil ditemukan kemarin oleh tim gabungan dari lubang di kedalaman 200 meter posisi horizontal ke bawah.
Karena keterbatasan peralatan dan medan yang sulit, jenazah dua penambang itu tidak langsung dievakuasi. Untuk sementara korban disimpan dalam kantung mayat.
“Lokasi tidak memungkinkan, posisi kita berada di ketinggian, jalanan licin, dan minim penerangan. Pagi ini jenazah kita evakuasi dari lokasi,” kata Suyudi.
Dalam pencarian kemarin, petugas sempat mendengar adanya suara rintihan meminta tolong serta cahaya dari senter yang berada di dalam lubang tambang.
Petugas mengupayakan pencarian, walau sempat diguyur hujan lokal di sore harinya, tim evakuasi terus berupaya melakukan penggalian.
“Kita belum mengetahui apakah suara rintihan dan cahaya senter yang sempat terdengar kemarin berasal dari kedua korban yang ditemukan ini, atau dari penambang lainya. Kita akan terus upayakan pencarian secepatnya,” kata Suyudi.
Diberitakan sebelumnya, 12 penambang tanpa izin (PETI) tertimbun longsor di area tambang milik PT Aneka Tambang (Persero) sejak Selasa lalu. Para penambang merupakan warga lokal.