Babatpost.com – Gatot Dewa Broto juru bicara Kemenpora mengatakan bahwa CEO Dorna Sport, Carmelo Ezpeleta memberikan lampu hijau kepada sirkuit Sentul untuk menjadi tuan rumah MotoGP 2017. Tapi, Indonesia harus segera menyelesaikan Letter of Intent (LoI – kesepakatan tertulis mengenai perjanjian keuangan dan kerjasama) serta Masterplan renovasi Sirkuit Sentul dan program pengerjaan MotoGP 2017. LoI menjadi salah satu dasar hukum pengurusan izin dan pendanaan MotoGP 2017.
Gatot memastikan dalam tempo sebulan atau pada akhir November 2015, Pemerintah Indonesia akan menyelesaikan kedua persyaratan tersebut. Sedangkan untuk masalah Surat Keputusan Presiden (Kepres) akan mulai diurus di akhir 2015. Kepres akan menjadi payung hukum dan instrumen utama pemerintah sekaligus jaminan agar pelaksanaan MotoGP 2017 bisa berjalan lancar.
“Kami hanya membutuhkan waktu untuk membuat LoI dan Masterplan dalam waktu dekat, agar dapat menyepakati persetujuan dengan pihak Dorna Sport,” ujar Gatot.
“Masalah Kepres dapat disusul belakangan, yang penting kami akan berfokus di kedua aspek tersebut. Bila ini terealisasi maka kita akan adakan pembangunan infrastruktur pada Mei 2016 dan ditargetkan akan selesai di April 2017,” tambahnya.
