Babatpost.com – Diatas kertas Setan Merah Manchester United memang unggul jauh dari calon lawannya nanti malam CSKA Moscow. Walaupun begitu MU tak mau sesumbar terlalu tinggi. Pelatih MU, Louis van Gaal hanya menargetkan hasil seri. Dia cuma ingin timnya tak lagi mengalami kekalahan dalam partai tandang seperti ketika melawat ke Belanda bertemu PSV Eindhoven.
“Kami sudah sekali kalah saat tandang ke PSV dan kami setidaknya ingin memetik satu poin dalam pertandingan di kandang lawan kali ini. Karena itulah pertandingan ini sangat penting bagi kami,” kata Van Gaal.
Ya, MU pernah terpeleset ketika bermain di kandang PSV dalam aksi perdananya di Liga Champions musim ini. Meski di atas kertas diunggulkan, mereka ternyata menyerah. Setelah memimpin lebih dulu berkat gol Memphis Depay, PSV kemudian membalas dua gol melalui Hector Moreno dan Luciano Narsingh.
Mantan pelatih Bayern Muenchen itu rupanya tak mau gegabah meski tim asuhannya dianggap unggul materi pemain. Kondisi klasemen menunjukkan betapa ketatnya persaingan di Grup B. Semua tim sudah memainkan dua pertandingan dan keempatnya sama-sama mengoleksi tiga poin karena mengalami sekali menang dan sekali kalah.
Moscow punya arti tersendiri bagi kapten Manchester United, Wayne Rooney. Di kota itulah dia menorehkan prestasi gemilang, menjadi juara Liga Champions musim 2007/08 setelah di final menang atas Chelsea lewat adu penalti.
Pemain berusia 29 tahun itu dengan gembira mengenang salah satu momen terindah dalam kariernya itu. “Itu peristiwa penting dalam karier saya. Ini kejuaraan besar dan menjadi juara tentu merupakan kenangan hebat,” paparnya.
Namun Liga Champions juga pernah membawa derita bagi Rooney seperti musim lalu ketika MU absen di kejuaraan itu karena kegagalan mereka masuk empat besar di kompetisi lokal di bawah kendali pelatih David Moyes.
Rooney pun menganggap pertandingan melawan CSKA sebagai partai penting dalam perjalanan mereka di Liga Champions musim ini. “Kami tentu saja ingin meraih trofi. Untuk itulah Anda bermain sepakbola dan mencoba meraih sukses khususnya di klub ini,” katanya.
“Banyak perubahan terjadi di klub ini dalam beberapa tahun terakhir dan sekaranglah saatnya untuk kembali ke ritme kami yang sebenarnya seperti yang diingnkan pelatih dari kami. Kami pun terus mengalami peningkatan,” ujar penyerang yang digaet dari Everton tahun 2004 ini.
Pelatih MU, Louis van Gaal, mengakui bertanding melawan CSKA tidak akan mudah. “Seperti yang saya katakan sebelumnya. Dalam laga tandang mendapat satu poin sudah bagus, tiga poin tentu lebih baik, tapi satu poin sudah bagus,” ujar pelatih asal Belanda ini.
Setelah pertandingan di Moscow, “Setan Merah” akan menjalani pertandingan berat yakni partai derby melawan pemimpin klasemen Premier League, Manchester City. Namun Van Gaal menekankan saat ini fokus mereka adalah melawan CSKA.
“Sebagai manajer saya menganggap pertandingan berikutnya adalah laga paling penting. Saya tak memikirkan partai melawan Manchester City (hari Minggu). Saya hanya memikirkan CSKA dan saya harus fokus pada pertandingan ini dan saya juga meminta hal ini dari pemain,” ujarnya lagi.
Namun yang jelas MU datang ke Moscow dengan optimisme tinggi karena berbekal kemenangan telak 3-0 atas Everton di ajang Premier League. Pelatih CSKA, Leonid Slutski, pun meyakini lawannya akan turun dengan formasi yang tak jauh beda dengan ketika mereka menundukkan Everton.
“United membuat beberapa perubahan dalam penampilan terakhir mereka di Premier League namun ini tak berpengaruh dalam laga melawan kami. Mereka akan menurunkan formasi yang sama dengan ketka menundukkan Everton. MU tim top, siapapun yang bermain mereka tetap saja sangat kuat,” kata Slutski yang juga merangkap sebagai pelatih Timnas Rusia ini.
“Kami hanya peduli hasil dari pertandingan ini bukan seberapa banyak (kiper Igor) Akinfeev gagal menangkap bola. Jika skornya 10-9 untuk kemenangan kami, kami akan gembira,” papar Slutski.
“Kami punya tim dengan banyak pengalaman. Kami sering bermain melawan tim besar. Beberapa hasilnya bagus, lainnya sedikit buruk, jadi kami siap untuk pertandingan ini,” papar pelatih berusia 44 tahun ini.
CSKA juga sebenarnya memiliki modal moral yang tinggi menuju pertandingan ini. Dalam pertandingan terakhir di Liga Primer Rusia, klub berusia 104 tahun ini menang 3-2 atas Ural. CSKA juga masih berada di puncak klasemen dengan koleksi 32 poin dari 12 pertandingan.
MU kemungkinan besar bakal menurunkan the winning team yang menundukkan Everton. Kalaupun ada perubahan mungkin hanya masuknya Michael Carrick menggantikan peran Bastian Schweinsteiger untuk beraksi bersama Morgan Schneiderlin di depan empat bek.
Kubu CSKA juga sepertinya akan melakukan hal serupa. Formasi pemain yang akan diturunkan akan sama dengan tim yang menundukkan Ural. Kalaupun ada perubahan mungkin digantikannya Kirill Pachenko oleh Alan Dzagoev untuk menemani Seydou Doumbia di lini depan.
Perkiraan susunan pemain:
CSKA (4-4-1-1): 15. Igor Akinfeev; 2. Martin Fernandez, 6. Aleksei Berezutski, 4. Sergei Ignashevich, 42. Georgi Schennikov; 7. Zoran Tosic, 23. Pontus Wernbloom, 5. Roman Eremenko, 18. Ahmed Musa; 10. Alan Dzagoev; 88. Seydou Doumbia.
Pelatih: Leonid Slutski.
Manchester United (4-2-3-1): 1. David de Gea; 36. Matteo Darmian, 4. Phil Jones, 12. Chris Smalling, 5. Marcos Rojo; 28. Morgan Schneiderlin, 16. Michael Carrick; 8. Juan Mata, 21. Andre Herrera, 9. Anthony Martial; 16. Wayne Rooney.
Pelatih: Louis van Gaal
Pertandingan Terakhir CSKA
26/09/15 Liga Rusia CSKA Moskwa 1-1 Lokomotiv Moskwa
01/10/15 Liga Champions CSKA Moskwa 3-2 PSV
04/10/15 Liga Rusia Dinamo Moskwa 0-2 CSKA Moskwa
11/10/15 Uji Coba CSKA Moskwa 1-3 Mordovia Saransk
17/10/15 Liga Rusia CSKA Moskwa 3-2 Ural
Pertandingan Terakhir MU
24/09/15 Piala Liga Manchester United 3-0 Ipswich Town
26/09/15 Premier League Manchester United 3-0 Sunderland
01/10/15 Liga Champions Manchester United 2-1 Wolfsburg
04/10/15 Premier League Arsenal 3-0 Manchester United
17/10/15 Premier League Everton 0-3 Manchester United
Head to Head
03/11/09 Liga Champions Manchester United 3-3 CSKA Moskwa
21/10/09 Liga Champions CSKA Moskwa 0-1 Manchester United
Stadion: Arena Khimki
Wasit: Carlos Velasco Carballo (Spanyol)
