Maradona Lirik Kursi Wapres FIFA

Maradona Lirik Kursi Wapres FIFA
Maradona Lirik Kursi Wapres FIFA

BabatPost.com – Legenda hidup sepakbola dunia asal Argentina, Diego Maradona membuat pernyataan yang cukup menghebohkan dunia sopakbola setelah Sepp Blatter resmi mengundurkan diri sebagai Presiden FIFA atau federasi sepakbola tertinggi dunia.

Secara gamblang, Diego Maradona mengaku ingin menjabat sebagai Wakil Presiden (Wapres) FIFA andai Pangeran Ali bin Al-Hussein terpilih menjadi Presiden FIFA periode 2015-2019.

Read More
Berita Terkait :  Sepp Blatter Resmi Mengundurkan Diri Sebagai Presiden FIFA

“Saya mampu menjadi Wapres FIFA andaikan Pangeran Ali menang. Jika saya melakukannya, saya akan bersihkan semuanya. Pangeran Ali dan saya mendapat 73 suara, yang mana tak pernah terjadi di FIFA bertahun-tahun,” ucap Maradona kepada Show del Futbol, Selasa (9/6/2015).

Pangeran Ali sendiri merupakan salah satu kandidat dan pesaing tunggal Blatter di pemilihan Presiden FIFA beberapa pekan yang lalu. Namun ia mengundurkan diri di pemungutan suara putaran kedua, karena kalah jauh dari Blatter.

Berita Terkait :  Prediksi Liverpool vs Crystal Palace 16 Agustus 2022: Duet Maut Nunez dan Salah!

Akan tetapi, setelah Blatter mengundurkan diri. FIFA akan melakukan kongres luar biasa untuk memilih presiden baru, dan beberapa nama kuat muncul seperti Michel Platini, dan Pangeran Ali sendiri.

Lebih lanjut, Diego Maradona berpendapat bahwa Blatter mundur karena takut terkait tuduhan kasus korupsi FIFA.

“Saya pikir Blatter takut dengan FBI, dan polisi Swiss akan datang dan menangkapnya di markas besar FIFA,” tegas Diego Maradona.

Memang saat ini FIFA sedang menjadi sorotan dunia, sayangnya bukan karena prestasi melainkan karena tindakan korupsi yang dilakukan oleh orang-orang yang berada di dalam tubuh FIFA. Saat ini sudah beberapa ditangkap dan tidak menutup kemungkinan jumlahnya akan bertambah dan belum diketahui siapa saja yang akan ditangkap selanjutnya.

Berita Terkait :  10 Top Momen Terbesar Dalam Sejarah Piala Dunia

Kekosongan kursi pimpinan di FIFA membuat banyak pihak berspekulasi dan sudah barang tentu akan menjadi rebutan untuk menduduki kursi tertinggi di organisasi induk bola dunia ini.

Related posts